Papua – Kepolisian Daerah (Polda) Papua menyiagakan 2.769 personel untuk mengamankan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Papua.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Jan Makatita, menyatakan bahwa personel tersebut akan diterjunkan untuk pengamanan PSU Pilkada yang akan digelar pada 6 Agustus mendatang.
” Sebanyak 2.269 personel gabungan dari TNI, Polri, dan Linmas telah disiagakan untuk mengawal jalannya PSU di satu kota dan delapan kabupaten di Provinsi Papua” ungkapnya
2.769 personel ini akan dikerahkan untuk mengamankan 2.009 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pengamanan akan dipusatkan di lokasi-lokasi strategis yang memiliki potensi kerawanan tinggi, termasuk kantor KPU dan Bawaslu.
” Polda Papua sudah siap, dan dalam waktu dekat kami akan melaksanakan apel gelar pasukan untuk memastikan kesiapan akhir,” ujar Kombes Makatita.
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Kombes Pol. Jan Makatita, personel pengamanan akan mulai bergeser lima hari sebelum hari pencoblosan.
Selain itu, ia turut mengimbau seluruh masyarakat Papua untuk turut serta menjaga situasi keamanan dan ketertiban.
“Kami berharap masyarakat dapat berpartisipasi dalam menciptakan suasana damai, agar PSU ini dapat berlangsung dengan lancar dan sukses,” pungkasnya.
Kombes Pol Jan Makatita lebih lanjut menegaskan bahwa hingga saat ini, situasi di wilayah hukum Polda Papua menjelang pelaksanaan PSU terpantau aman dan kondusif.(rd)